Jawaban singkatnya, BELUM.
Kenapa?
Berkaca saat kuliah Sarjana maupun Pasca-nya.
Tidak sedikit tenaga pengajar dan pendidik yang hanya menomor duakan kualitas outcome atas delivery ilmu nya.
- Banyak yang membiarkan murid-murid atau mahasiswanya lulus dengan nilai A dimana angka itu tidak merepresentasikan ilmu yang didapatnya.
- Tenaga pengajar dan pendidik terlalu sibuk mengerjakan proyek diluar. (Ingat tridharma pendidikan itu ada tiga)
- Tenaga pengajar dan pendidik terlalu berfokus mengejar submit paper ke jurnal-jurnal internasional (Sekali lagi perlu diingat tridharma pendidikan itu ada tiga).
Jadi dengan 3 indikator remeh diatas, bisa diprediksi Pendidikan Indonesia belum bisa maju, at least dalam 1 atau 2 dekade ke depan.
Semoga tenaga pengajar dan pendidik yang baru, bisa mengubah pola pikir “murah hati” (untuk case 1) namun sejatinya adalah jahat bagi masa depan murid atau secara agregat adalah masa depan bangsa ini.
Wallahu A’lam
Baarakallahufiikum.